ROUTING STATIS DAN ROUTING DINAMIS


                                    Assalammu'alaikum wr.wb

A.NAMA KEGIATAN
ROUTING STATIS DAN DINAMIS
B.PENDAHULUAN
1.Pengertian
   *Routing statis adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statik yang di
setting secara manual oleh para administrator jaringan.
   *Routing Dinamik  adalah sebuah router yang memiliki dan membuat tabel routing secara otomatis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan antara router lainnya.
2.Latar Belakang
Ingin mengetahui apa itu routing statis dan routing dinamis
3.Maksud dan Tujuan
agar dapat mengetahui routing statis dan routing dinamis

4.Hasil yang Diharapkan
dapat mengetahui routing statis dan routing dinamis serta mengimplementasikan routing tersebut

C.ALAT DAN BAHAN
-laptop
-internet
D.JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
 30 menit

E.PROSES DAN TAHAPAN PELAKSANAAN
* Routing statis adalah router yang memiliki  tabel routing statik yang di setting secara manual oleh administrator  jaringan
 Kelebihan Routing Statis
  1. Beban kerja router terbilang lebih ringan dibandingkan dengan routing dinamis. Karena pada saat konfigurasi router hanya mengupdate sekali saja ip table yang ada.
  2. Pengiriman paket data lebih cepat karena jalur atau rute sudah di ketahui terlebih dahulu.
  3. Deteksi dan isolasi kesalahan pada topologi jaringan lebih mudah.
Kekurangan Routing Statis
  1. Harus tahu semua alamat network yang akan dituju beserta subnet mask dan next hoopnya (gatewaynya)
*Routing dinamis  adalah  sebuah router yang memiliki dan membuat tabel routing secara otomatis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan antara router lainnya.
Kelebihan Routing Dinamis
  1. Hanya mengenalkan alamat network yang terhubung langsung dengan routernya.
  2. Tidak perlu mengetahui semua alamat network yang ada.
  3. Bila terjadi penambahan suatu network baru tidak perlu semua router mengkonfigurasi. Hanya router-router yang berkaitan.

Kekurangan Routing Dinamis
  1. Beban kerja router lebih berat karena selalu memperbarui ip table pada tiap waktu tertentu.
  2. Kecepatan pengenalan network terbilang lama karena router membroadcast ke semua router hingga ada yang cocok.
  3. Setelah konfigurasi harus menunggu beberapa saat agar setiap router mendapat semua Alamat IP yang ada.
  4. Susah melacak permasalahan pada suatu topologi jaringan lingkup besar.
Macam-Macam dari Routing Dinamis (Dynamic Router)
  1. RIP (Routing Information Protocol)
  2. IGRP (Internal Gateway Routing Protokol)
  3. OSPF (Open Shortest Path First)
  4. EIGRP (Enhanced Internal Gateway Routing Protokol)
  5. BGP (Border Gateway Protokol)


F.HASIL YANG DIDAPATKAN
Mengethui apa itu routing statis dan dinamis
G.TEMUAN MASALAH
sudah menerapkan routing tetapi belum semuanya

H.KESIMPULAN
*Routing statis adalah sebuah router yang memiliki tabel routing statik yang di
setting secara manual oleh para administrator jaringan.
 *Routing Dinamik  adalah sebuah router yang memiliki dan membuat tabel routing secara otomatis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan antara router lainnya.

I.REFERENSI/DAFTAR PUSTAKA 
-ebook mikrotik

SEMOGA BERMNFAAT
                                                 Wassalammu'alaikum wr.wb